Pola Diet untuk Mencegah Osteoporosis

 Pola Diet untuk Mencegah Osteoporosis

 

  Osteoporosis merupakan salah satu penyakit yang paling dihindari.
Penyakit berupa pengeroposan tulang ini menjadi momok khususnya bagi wanita karena selain menimbulkan banyak dampak negatif kesehatan lainnya, osteoporosis juga memiliki resiko terjadinya penampilan yang kurang prima.

Berikut adalah pola diet untuk mencegah Osteoporosis :

    Mengonsumsi bahan makanan yang kaya serat.
    Serat dikenal mampu meningkatkan proses penyerapan zat gizi, salah satunya adalah meningkatkan tingkat penyerapan senyawa kalsium, sebagai salah satu senyawa pembentuk tulang. Serat terdapat di dalam seerealia, anek jenis umbi dan banyak sekali terkandung di dalam sayuran.
    Konsumsi vitamin D.
    Vitamin D merupakan perkursor utama pembentukan tulang oleh kalsium. Vitamin banyak terdapat di dalam produk hewani seperti ikan, putih telur, jeroan, susu dan lain sebagainya.
    Makanan yang mengandung fosfor dan kalsium
    Fosfor dan kalsium merupakan minerla penting di dalam proses pembentukan tulang serta mencegah osteoporosis. Fosfor terdapat di dalam beberapa jenis kacang-kacangan, produk hewani seperti susu, mentega, telur dan daging. Kemudian kalsium terdapat di beberapa jenis makanan seperti susu, mentega, daging. Selain itu kalsium juga banyak terdapat di dalam umbi-umbian.
    Yang perlu dipertimbangkan ketika melakukan diet tinggi kalsium adalah juga diimbangi dengan makanan yang dapat meningkatkan proses pengeluaran air oleh ginjal sehingga tidak terjadi deposit kalsium yang tinggi di ginjal yang justru akan menimbulkan penyakit lainnya.
    Makanan yang banyak mengandung vitamin A juga menjadi salah satu asupan penting dalam rangka mencegah osteoporosis. Vitamin A banyak terdapat pada buah atau sayuran yang berwarna merah, kemerahan dan jingga. Vitamin A juga banyak terdapat di dalam produk hewani seperti telur, mentega dan produk ikan.
    Menu yang banyak mengandung magnesium
    Magenesium merupakan nutrisi penting untuk meningkatkan metabolisme kalsium. Beberapa makanan yang mengandung magnesium adalah ikan, daging, sayuran seperti bayam, brokoli dan kol.
    Makanan yang banyak mengandung vitamin C
    Vitamin meskipun tidak secara langsung berperan meningkatkan metabolisme fosfor. Vitamin C banyak terdapat di dalam buah-buahan seperti jeruk, jambu biji, salak dan lain sebagainya.