Diet untuk Meningkatkan Metabolisme Tubuh

 Diet untuk Meningkatkan Metabolisme Tubuh

 

 Diet umumnya identik dengan upaya menjaga kesehatan dan menurunkan berat badan. Agar proses penurunan berat badan berjalan dengan optimal, selain berolahraga dan mengurangi makanan-makanan yang mengandung lemak, disarankan juga untuk mengatur pola makan dan mengonsumsi makanan-makanan yang dapat meningkatkan metabolisme, untuk meningkatkan pembakaran kalori dalam tubuh. Bagaimana diet untuk meningkatkan metabolisme, berikut ini adalah makanan yang sebaiknya dikonsumsi untuk meningkatkan metabolisme.

Pola makan yang disarankan dalam diet untuk meningkatkan metabolisme adalah makan dalam porsi kecil namun sering (5 kali sehari). Makan lebih sering berarti sistem pencernaan akan selalu bekerja mengolah makanan, sehingga efeknya akan meningkatkan metabolisme. Selain itu usahakan untuk selalu sarapan di pagi hari. Sarapan di pagi hari akan memberikan asupan energi awal untuk menjalankan aktivitas di pagi hari, sehingga tubuh tetap fit, tidak cepat lelah, dan proses metabolisme dalam tubuh dapat berjalan dengan optimum. Pilihlah sarapan yang sehat, rendah lemak, dan tinggi serat, seperti oatmeal, yoghurt, atau susu rendah lemak.

Selain mengatur pola makan, terdapat beberapa jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi karena diketahui dapat meningkatkan metabolisme. Di antaranya adalah ikan, yang banyak mengandung asam lemak Omega 3, khususnya ikan salmon. Ikan akan memperlancar metabolisme dan membakar lebih banyak lemak, sehingga metabolisme tubuh akan lebih aktif. Ikan tuna juga merupakan sumber vitamin D yang berfungsi menjaga metabolisme tubuh. Beberapa jenis bahan penyedap makanan juga bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme. Di antaranya adalah cabai, yang diketahui mampu meningkatkan kecepatan metabolisme hingga 50 persen, sampai tiga jam setelah makan. Selain itu, campuran rempah-rempah seperti lada, kunyit, kayu manis, bawang putih, dan papria, akan membantu mengurangi tingkat trigliserida (partikel pengangkut lemak dalam darah) serta insulin (hormon yang berperan untuk metabolisme lemak).

Adapun jenis minuman yang disarankan untuk dikonsumsi selama melakukan diet untuk meningkatkan metabolisme antara lain adalah minuman yang mengandung kafein, seperti kopi dan teh. Kopi hitam tanpa gula, susu, dan krim merupakan pilihan yang baik, karena kandungan kafein dalam kopi dapat memberikan dorongan metabolisme jangka pendek, sekaligus menekan nafsu makan. Sedangkan teh yang disarankan untuk dikonsumsi adalah teh hijau. Selain mengandung kafein, teh hijau juga mengandung catechin yang juga bermanfaat memberikan dorongan untuk metabolisme.